Jumat, 30 Oktober 2015

Contoh 10 sinopsis cerita rakyat/dongeng (Tugas Bahasa Indonesia)



TUGAS BAHASA INDONESIA
10 SINOPSIS
CERITA RAKYAT / DONGENG







DISUSUN OLEH :

NAMA                : AYU INKA AVINDA
KELAS                : X-IPA 5
NO. ABSEN       : 07



SMA NEGERI 9 SEMARANG




Dulu ada raja bangsa ayam bernama Kukuru dan raja bangsa ikan tongkol bernama Halili. Mereka pun berkenalan dan menjadi sahabat. Ayam sering mengajak tongkol ke darat,begitu pula sebaliknya.

Suatu hari kukuru bercerita kepada Halili ada pesta dansa di kampung nelayan. Di sana ada makanan lezat dan tarian-tarian. Halili pun ingin pergi. Kukuru pun sanggup mengantar mereka.
Suatu sore Kukuru mengajak bangsa ikan tongkol pergi ke pesta itu.Semua ikan tongkol dan ayam pergi ke pesta itu,sebelum berangkat Halili berpesan agar memberi tahukan bahwa jika telah fajar.

Pesta pun berlangsung sangat meriah. Kukuru, Halili dan para rakyat amat senang. Karena kekenyangan mereka pun tertidur. Tanpa sadar fajar telah semakin tinggi.
Lalu terjadi kehebohan karena para ikan tongkol di tangkap nelayan. Karena hal itu Halili mengutuk semua bangsa ayam menjadi buta pada malam hari dan bersumpah akan memakan semua ayam yg datang ke laut ,karena itu nelayan mudah memancing ikan tongkol dengan bulu ayam.

Amanat : Jangan sampai terjadi perpecahan hanya karena lupa.

Dulu di suatu telaga di Kalimantan Barat, hiduplah seekor tupai yang bersahabat dengan seekor ikan gabus.Persabatan mereka sangatlah erat.

Suatu hari si gabus jatuh sakit,berhari_hari ia tidak mau makan,tapi ia hanya mau makan hati ikan yu. Mendengar permintaanya itu tupai agak terkejut karena ikan yu adalah seekor ikan yg sangat kuat,besar,dan ganas. Tapi tupai tetap akan pergi karena temanya sakit.

Lalu tupai meninggalkan tempat gabus istirahat. Lalu ia mencari pohon kelapa, untuk agar ia dapat masuk kedalamya lalu pergi ke laut. Akhirnya sampai di laut.

Sesampainya disana, tiba-tiba muncul seekor ikan yu dan langsung melahap kelapa dan tupai di dalamya. Lalu tupai keluar dari kelapa. Lalu ia mulai menggerogoti hati ikan yu. Ikan yu pun mati lalu tupai terseret ke pantai. Dengan senang ia mendapatkan hati ikan yu.

Lalu tupai memberi makan ikan gabus dengan hati ikan yu. Lalu si gabus sembuh. Dan lalu mereka bahagia selamanya.

Amanat : Sahabat sejati akan rela berkorban demi sahabatnya, walaupun nyawa taruhannya.


Zaman dahulu kala, di salah satu anak sungainya sungai kapuas yaitu sungai kawat, ada seorang nelayan yang pergi memancing di sungai kawat. Namun telah lama menunggu ia tidak mendapat satu tangkapan pun. Lalu saat ia hampir putus asa pancingnya ditarik. Ia kira ini ikan besar, tapi ternyata saat ia mengangkatnya ternyata itu kawat emas,karena senang ia menariknya sekuat tenaga. Lalu tiba-tiba ada suara entah dari mana "jika kau menginginkan itu potong lah kawat itu lalu bawa ke tepian, lalu kau tarik kembali".namun ia tidak menghiraukanya. Karena kawat itu sangat berat, akhirnya kapal,kawat emas,dan nelayan itu tenggelam di sungai kawat itu.

Amanat : Jangan terlalu serakah terhadap suatu barang.

4.     Kelinci pembohong ( Tidak diketahui asal daerahnya)

Di padang rumput nan hijau, hiduplah seekor kelinci yang sangat nakalm, setiap hari kerjaannya mengusili penghuni padang rumput. Pada suatu hari, si kelinci ketemu pak kijang. Dalam hati kelinci berpikir “saya kerjain saja Pak Kijang, tapi bagaimana ya?” Si kelinci berpikir keras dan tiba-tiba ide nakal sampai di kepalanya. “Saya pura-pura saja lari di depan Pak Kijang sambil berteriak ‘pak singa ngamuk'”.
Maka sambil larilah, Si Kelinci sambil berteriak “Pak Singa ngamuk! Pak Singa ngamuk!”, akhirnya pak kijang sekeluarga lari tak beraturan, sampai anaknya Pak Kijang jatuh ke jurang.
Puaslah hati Si Kelinci, berbahak-bahak dia, “kena saya kerjain Pak Kijang”. Begitu bangganya Si Kelinci, “cerdas juga saya” Congkak si kelinci.
Si kelinci melanjutkan jalan-jalannya sambil mencari korban berikutnya. Dari kejauhan, Si Kelinci melihat Pak Kerbau. Dia pun melakukan hal yang sama seperti pada Pak Kijang. “Pak Singa ngamuk! Pak singa Ngamuk” teriak Si Kelinci, sambil berlari ke arah Pak Kerbau sekeluarga.
Terang saja Pak Kerbau langsung lari terbirit-birit sampai istri Pak Kerbau yang lagi hamil, keguguran. Duka Pak Kerbau jadi suka cita Si Kelinci.
Hari berikutnya Pak Kijang bertemu Pak Kerbau, mereka menceritakan kejadian yang mereka alami kemarin. Selagi mereka asik membahas masalah yang menimpa keluarga mereka yang disebabkan oleh Si Kelinci, tiba-tiba terdengarlah suara teriakan Si Kelinci dari kejauhan, “Tolong, saya dikejar-kejar Pak Singa, Pak Singa ngamuk! Tolong, tolong, tolooong!,” tapi tidak ada yang perduli, “ah, paling-paling Si Kelinci lagi-lagi membohongin kita” pikir mereka.
Sekuat tenaga Si Kelinci menghindari kejaran Pak Singa, tapi apalah daya, Pak Singa lebih cepat larinya, akhirnya Si Kelinci mati dikoyak-koyak Pak Singa dan tidak ada yang perduli.
Amanat : Janganlah membohongi seseorang, karena kamu akan kehilangan kepercayaannya.
5.     Pohon Yang Egois (Tidak diketahui asal daerahnya)
Di sebuah padang luas tumbuhlah banyak pohon yang subur. Dari akar pohon-pohon itu mengalirlah sungai di bawahnya yang airnya sangat jernih.
Di antara pohon-pohon itu, ada sebatang pohon yang egois. Ia ingin hidup sendiri supaya segalanya dapat ia miliki sendiri. Maka dicarilah akal agar pohon-pohon yang lain pergi dari situ. Dengan akal jahatnya, pohon-pohon itu tidak kerasan dan pergi satu persatu. Kini jadilah pohon yang jahat itu tinggal sendirian.
Ia senang sekali karena ia dapat menikmati segalanya sepuasnya tanpa berbagi dengan pohon lain.
Namun kegembiraannya itu tak berlangsung lama. Malam hari ia ketakutan sendirian. Ketika ada angin kencang ia hampir roboh tak mampu bertahan. Yang sangat menyedihkan adalah air sungai yang dulu melimpah, kini mengering karena tempat itu menjadi gundul. Pohon itu kekurangan air
Sekarang ia menangis siang dan malam karena menderita. Ia memanggili pohon-pohon yang dulu ia usir supaya kembali lagi tetapi tak satupun mau. Karena selalu bersedih, pohon itu menjadi sakit, tubuhnya kurus dan akhirnya mati.Itulah akibatnya jika pohon itu egois dan jahat.
Amanat : Semakin banyak teman, hidup kita semakin nyaman. Kita jadikan semua orang adalah saudara kita.

6.     Asal usul Indramayu ( Jawa Barat )

Hikayat yang beredar dari mulut ke mulut menuturkan, alkisah Raden Wiralodra, putra ketiga Tumenggung Gagak Singalodra yang bermukim di daerah Banyuurip, Bagelen, Jawa Tengah, terpanggil untuk mencari dan mengembangkan wilayah di sekitar Sungai Cimanuk.
Di bawah kepemimpinan Wiralodra, wilayah itu berkembang pesat. Karena itu, ia ingin memperluas wilayahnya hingga ke Sumedang. Dengan kesaktiannya, Wiralodra lalu mengubah dirinya menjadi seorang perempuan sangat cantik bernama Nyi Endang Dharma Ayu. Melihat kecantikan Darma Ayu, Adipati Sumedang jatuh hati, lalu memperistrinya.
Sebagai mas kawin, Adipati Sumedang bersedia memenuhi segala permintaan Nyi Darma Ayu yang meminta sebidang tanah seluas kulit kerbau. Ketika digelar, kulit itu membentang luas dari Begelen ke Sumedang. Setelah pernikahan, Nyi Darma Ayu kembali menjadi laki-laki.
Nama Endang Dharma Ayu lalu menjadi asal nama Indramayu. Hingga saat ini masyarakat setempat masih percaya pada hikayat tersebut. Konsekuensinya, mereka menggunakan pesona kecantikan untuk memperbaiki nasib.
Amanat : Nasib tidak dapat diubah hanya karena kecantikannya, tetapi karena usaha. Namun itu semua tergantung sugetsi kita sendiri.

7.     Asal usul Danau Toba (Sumatra)
Pada jaman dahulu, hiduplah seorang pemuda tani yatim piatu di bagian utara pulau Sumatra. Daerah tersebut sangatlah kering. Syahdan, pemuda itu hidup dari bertani dan memancing ikan. Pada suatu hari ia memancing seekor ikan yang sangat indah. Warnanya kuning keemasan. Begitu dipegangnya, ikan tersebut berubah menjadi seorang putri jelita. Putri itu adalah wanita yang dikutuk karena melanggar suatu larangan. Ia akan berubah menjadi sejenis mahluk yang pertama menyentuhnya. Oleh karena yang menyentuhnya manusia, maka ia berubah menjadi seorang putri.
Terpesona oleh kecantikannya, maka pemuda tani tersebut meminta sang putri untuk menjadi isterinya. Lamaran tersebut diterima dengan syarat bahwa pemuda itu tidak akan menceritakan asal-usulnya yang berasal dari ikan.Pemuda tani itu menyanggupi syarat tersebut. Setelah setahun, pasangan suami istri tersebut dikarunia seorang anak laki-laki. Ia mempunyai kebiasaan buruk yaitu tidak pernah kenyang. Ia makan semua makanan yang ada.
Pada suatu hari anak itu memakan semua makanan dari orang tuanya. Pemuda itu sangat jengkelnya berkata: "dasar anak keturunan ikan!"Pernyataan itu dengan sendirinya membuka rahasia dari isterinya.Dengan demikian janji mereka telah dilanggar.
Istri dan anaknya menghilang secara gaib. Ditanah bekas pijakan mereka menyemburlah mata air. Air yang mengalir dari mata air tersebut makin lama makin besar. Dan menjadi sebuah danau yang sangat luas. Danau itu kini bernama Danau Toba.
Amanat : Janganlah kamu melanggar janji yang telah kamu buat sendiri.
8.     Kancil dan Buaya (Tidak diketahui asal daerahnya)
Si kancil sedang berjalan menuju hutan untuk kembali setelah mencari makan di ladang pak tani. Di tengah jalan ia harus menyeberang sungai yang dihuni banyak sekali buaya yang sangat lapar.

Kawanan buaya sangat senang melihat kancil, tapi si kancil mensyaratkan buaya harus dihitung terlebih dahulu. Buaya menyetujui dan sikancil memulai menghitung jumlah buaya.

Akhirnya tipu daya si kancil berhasil, buaya tercengang karena si kancil yang cerdik berhasil memperdaya buaya. Si kancil langsung pergi setelah menghitung buaya terakhir di ujung sungai.

Si kancil pun langsung berlari ke dalam hutan dan bebas dari cengkraman buaya lapar.
Amanat : Gunakan akalmu dengan sebaik-baiknya, bukan untuk membohongi seseorang.
  
9.     Kancil mencuri timun (Tidak diketahui asal daerahnya)
Si kancil sedang beristirahat di hutan, tiba-tiba datang kawanan bianatang hutan lainnya berlari kearah kancil. Mereka berteriak ada kebakaran. Si kancil terkejut dan berlari bersama mereka.

Setelah berlari jauh ternyata si kancil justru berlari kearah kebun timun pak tani. Si Kancil senang dan mulai memakan timun pak tani. Pak tani marah dan memasang perangkap untuk menangkap si kancil.

Akhirnya si kancil tertangkap dan dimasukkan ke kerangkeng. Dengan kelicikan si kancil, dia mampu memperdaya anjing penjaga milik pak tani.

Kancil akhirnya selamat dan bebas dari kurungan pak tani.
Amanat : Janganlah kamu memperdaya orang lain demi kepentingan sendiri.
10.                         Sangkuriang (Jawa Barat)

Pada jaman dahulu, di Jawa Barat hiduplah seorang putri raja yang bernama Dayang Sumbi. Ia mempunyai seorang anak laki-laki yang bernama Sangkuriang. Anak tersebut sangat gemar berburu di dalam hutan. Setiap berburu, dia selalu ditemani oleh seekor anjing kesayangannya yang bernama Tumang. Tumang sebenarnya adalah titisan dewa, dan juga bapak kandung Sangkuriang, tetapi Sangkuriang tidak tahu hal itu dan ibunya memang sengaja merahasiakannya.

 Pada suatu hari, seperti biasanya Sangkuriang pergi ke hutan untuk berburu. Setelah sesampainya di hutan, Sangkuriang mulai mencari buruan. Dia melihat ada seekor burung yang sedang bertengger di dahan, lalu tanpa berpikir panjang Sangkuriang langsung menembaknya, dan tepat mengenai sasaran. Sangkuriang lalu memerintah Tumang untuk mengejar buruannya tadi, tetapi si Tumang diam saja dan tidak mau mengikuti perintah Sangkuriang. Karena sangat jengkel pada Tumang, maka Sangkuriang lalu mengusir Tumang dan tidak diijinkan pulang ke rumah bersamanya lagi.

Sesampainya di rumah, Sangkuriang menceritakan kejadian tersebut kepada ibunya. Begitu mendengar cerita dari anaknya, Dayang Sumbi sangat marah. Diambilnya sendok nasi, dan dipukulkan ke kepala Sangkuriang. Karena merasa kecewa dengan perlakuan ibunya, maka Sangkuriang memutuskan untuk pergi mengembara, dan meninggalkan rumahnya. 

Setelah kejadian itu, Dayang Sumbi sangat menyesali perbuatannya. Ia berdoa setiap hari, dan meminta agar suatu hari dapat bertemu dengan anaknya kembali. Karena kesungguhan dari doa Dayang Sumbi tersebut, maka Dewa memberinya sebuah hadiah berupa kecantikan abadi dan usia muda selamanya.

Setelah bertahun-tahun lamanya Sangkuriang mengembara, akhirnya ia berniat untuk pulang ke kampung halamannya. Sesampainya di sana, dia sangat terkejut sekali, karena kampung halamannya sudah berubah total. Rasa senang Sangkuriang tersebut bertambah ketika saat di tengah jalan bertemu dengan seorang wanita yang sangat cantik jelita, yang tidak lain adalah Dayang Sumbi. Karena terpesona dengan kecantikan wanita tersebut, maka Sangkuriang langsung melamarnya. Akhirnya lamaran Sangkuriang diterima oleh Dayang Sumbi, dan sepakat akan menikah di waktu dekat. Pada suatu hari, Sangkuriang meminta ijin calon istrinya untuk berburu di hatan. Sebelum berangkat, ia meminta Dayang Sumbi untuk mengencangkan dan merapikan ikat kapalanya. Alangkah terkejutnya Dayang Sumbi, karena pada saat dia merapikan ikat kepala Sangkuriang, Ia melihat ada bekas luka. Bekas luka tersebut mirip dengan bekas luka anaknya. Setelah bertanya kepada Sangkuriang tentang penyebab lukanya itu, Dayang Sumbi bertambah tekejut, karena ternyata benar bahwa calon suaminya tersebut adalah anaknya sendiri.

Dayang Sumbi sangat bingung sekali, karena dia tidak mungkin menikah dengan anaknya sendiri. Setelah Sangkuriang pulang berburu, Dayang Sumbi mencoba berbicara kepada Sangkuriang, supaya Sangkuriang membatalkan rencana pernikahan mereka. Permintaan Dayang Sumbi tersebut tidak disetujui Sangkuriang, dan hanya dianggap angin lalu saja.

Setiap hari Dayang Sumbi berpikir bagaimana cara agar pernikahan mereka tidak pernah terjadi. Setelah berpikir keras, akhirnya Dayang Sumbi menemukan cara terbaik. Dia mengajukan dua buah syarat kepada Sangkuriang. Apabila Sangkuriang dapat memenuhi kedua syarat tersebut, maka Dayang Sumbi mau dijadikan istri, tetapi sebaliknya jika gagal maka pernikahan itu akan dibatalkan. Syarat yang pertama Dayang Sumbi ingin supaya sungai Citarum dibendung. Dan yang kedua adalah, meminta Sangkuriang untuk membuat sampan yang sangat besar untuk menyeberang sungai. Kedua syarat itu harus diselesai sebelum fajar menyingsing.

Sangkuriang menyanggupi kedua permintaan Dayang Sumbi tersebut, dan berjanji akan menyelesaikannya sebelum fajar menyingsing. Dengan kesaktian yang dimilikinya, Sangkuriang lalu mengerahkan teman-temannya dari bangsa jin untuk membantu menyelesaikan tugasnya tersebut. Diam-diam, Dayang Sumbi mengintip hasil kerja dari Sangkuriang. Betapa terkejutnya dia, karena Sangkuriang hampir menyelesaiklan semua syarat yang diberikan Dayang Sumbi sebelum fajar.

Dayang Sumbi lalu meminta bantuan masyarakat sekitar untuk menggelar kain sutera berwarna merah di sebelah timur kota. Ketika melihat warna memerah di timur kota, Sangkuriang mengira kalau hari sudah menjelang pagi. Sangkuriang langsung menghentikan pekerjaannya dan merasa tidak dapat memenuhi syarat yang telah diajukan oleh Dayang Sumbi.

Dengan rasa jengkel dan kecewa, Sangkuriang lalu menjebol bendungan yang telah dibuatnya sendiri. Karena jebolnya bendungan itu, maka terjadilah banjir dan seluruh kota terendam air. Sangkuriang juga menendang sampan besar yang telah dibuatnya. Sampan itu melayang dan jatuh tertelungkup, lalu menjadi sebuah gunung yang bernama Tangkuban Perahu.

Amanat : Janganlah memberi janji muluk-muluk jika kamu belum tentu dapat menepatinya. Tepatilah janjimu, jangan kamu mengingkarinya, karena akan merugikan dirimu sendiri dan orang lain.

33 komentar:

  1. makasih, bantu banget buat tugas, ijin comot bole kan?

    BalasHapus
  2. Asoy,sangat membantu,tapi anda bukan pembantu.makasih

    BalasHapus
  3. Asoy,sangat membantu,tapi anda bukan pembantu.makasih

    BalasHapus
  4. http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/5-tradisi-unik-muda-mudi-asia-dalam.html
    http://taipannnewsss.blogspot.com/2018/02/tahun-anjing-tanah-temukan-warna-hoki.html
    http://taipanqqculinary.blogspot.com/2018/02/irasshaimase-waktunya-menjelajahi.html

    QQTAIPAN .ORG | QQTAIPAN .NET | TAIPANQQ .VEGAS
    -KARTU BOLEH BANDING, SERVICE JANGAN TANDING !-
    Jangan Menunda Kemenangan Bermain Anda ! Segera Daftarkan User ID nya & Mainkan Kartu Bagusnya.
    Dengan minimal Deposit hanya Rp 20.000,-
    1 user ID sudah bisa bermain 7 Permainan.
    • BandarQ
    • AduQ
    • Capsa
    • Domino99
    • Poker
    • Bandarpoker.
    • Sakong
    Kami juga akan memudahkan anda untuk pembuatan ID dengan registrasi secara gratis.
    Untuk proses DEPO & WITHDRAW langsung ditangani oleh
    customer service kami yang profesional dan ramah.
    NO SYSTEM ROBOT!!! 100 % PLAYER Vs PLAYER
    Anda Juga Dapat Memainkannya Via Android / IPhone / IPad
    Untuk info lebih jelas silahkan hubungi CS kami-Online 24jam !!
    • WA: +62 813 8217 0873
    • BB : D60E4A61
    • BB : 2B3D83BE
    Come & Join Us!

    BalasHapus
  5. Ayoo Main di Pelangi Togel
    TOTAL HADIAH RATUSAN JUTAAN UNTUK DIBAGIKAN
    minimal deposit hanya 20.000 rb
    Telp : +85581569708
    BBM : D8E23B5C
    Line : togelpelangi
    Link: https://www.togelpelangi.info

    BalasHapus
  6. Makasi atas rangkuman dan amanatnya ya...

    BalasHapus
  7. Terima kasih Ayu Inka Avinda semoga sukses selalu

    BalasHapus
  8. Thx...sgt membantu untuk tugas literasi...😁

    BalasHapus
  9. Klo bisa di tambah lgi dong sinopsisnya...

    BalasHapus
  10. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  11. Makasih kaka gw lupa ngerjain tugas trus coba browsing eh... ketemu ini web jadi tugas terselesaikan wkwk

    BalasHapus
  12. Gk ad daftar pustakanya

    BalasHapus
  13. Gk ad daftar pustakanya

    BalasHapus
  14. Terima kasih ini sangat membantu untuk tugas saya

    BalasHapus
  15. terima kasih ini membantu saya untuk mnyelesaikan tugas di sekolah

    BalasHapus
  16. terima kasih ini membantu saya untuk mnyelesaikan tugas di sekolah

    BalasHapus
  17. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  18. Makasih informasinya,,,,Tapi boong
    Wkwkw

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus pengarang

    BalasHapus
  20. Mantap jiwa mamang ahsiyap santuy mamang

    BalasHapus
  21. halo kakak alumni, aku ijin ngecopy beberapa ya.. soalnya juga dikasih tugas nih hehe

    BalasHapus
  22. where are u now?

    BalasHapus